BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

Al-Faqiir ilaa Ridhaa Rabbihi Eka Wahyu Hestya Budianto
 
 
۞قُلۡ أَؤُنَبِّئُكُم بِخَيۡرٖ مِّن ذَٰلِكُمۡۖ لِلَّذِينَ ٱتَّقَوۡاْ عِندَ رَبِّهِمۡ جَنَّٰتٞ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَا وَأَزۡوَٰجٞ مُّطَهَّرَةٞ وَرِضۡوَٰنٞ مِّنَ ٱللَّهِۗ وَٱللَّهُ بَصِيرُۢ بِٱلۡعِبَادِ ١٥
Artinya: “Katakanlah: “Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?” Untuk orang-orang yang bertakwa (kepada Allah), pada sisi Rabb mereka ada Surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya. Dan (mereka dikaruniai) istri-istri yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Mahamelihat akan hamba-hamba-Nya.”

Firman-Nya (قل أؤنبئكم بخير من ذلكم) (“Katakanlah: ‘Maukah aku kabarkan kepadamu apa yang lebih baik dari yang demikian itu?’”) dengan kata lain, katakanlah wahai Muhammad, kepada umat manusia: “Maukah aku kabarkan kepada kalian sesuatu yang lebih baik daripada apa yang telah dijadikan indah pada pandangan manusia dalam kehidupan dunia ini, berupa kesenangan dan kenikmatan, yang pasti semuanya itu akan sirna.”

Firman-Nya (للذين اتقوا عند ربهم جنات تجري من تحتها الأنهار) (“Untuk orang orang yang bertakwa, di sisi Rabb mereka ada Surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai”) yaitu, dari berbagai sisi surga dan sudutnya mengalir sungai-sungai yang terdiri dari berbagai aneka minuman, baik yang berupa madu, susu, khamr, air dan lain sebagainya, yang belum pernah dilihat mata, didengar telinga, dan tidak pernah juga terbersit dalam hati manusia.

Firman-Nya (خالدين فيها) (“Mereka kekal di dalamnya ”) maksudnya, mereka akan tinggal di sana selamanya, dan tidak ingin pindah darinya.

Firman-Nya (وأزواج مطهرة) (“Dan mereka dikaruniai istri-istri yang disucikan”) yaitu yang disucikan dari berbagai macam kotoran, penyakit, haidh, nifas, dan lain-lainnya yang dialami kaum wanita di dunia ini.

Firman-Nya (ورضوان من الله) (“Serta keridhaan Allah”) yaitu bahwa mereka diberikan keridhaan oleh Allah Ta’ala sehingga tidak lagi mendapatkan murka-Nya, untuk selamanya. Oleh karena itu, Allah Ta’ala berfirman dalam ayat lain yang terdapat di dalam Surah At-Taubah ayat 72 yang artinya: “Dan keridhaan Allah itu adalah lebih besar.“ Yakni lebih besar daripada kenikmatan abadi yang diberikan kepada mereka. Firman-Nya (والله بصير بالعباد) (“Dan Allah Mahamelihat akan hamba-hamba-Nya”) dengan pengertian, bahwa Allah Ta’ala akan memberikan kepada setiap orang, sesuai dengan haknya masing-masing.


PEMBAHASAN LENGKAP TAFSIR ALQURAN & ASBABUN NUZUL


Wallahu Subhaanahu wa Ta’aala A’lamu Bi Ash-Shawaab



The Indonesiana Center - Markaz BSI (Bait Syariah Indonesia)