Al-Faqiir ilaa Ridhaa Rabbihi Eka Wahyu Hestya Budianto
6. TEMPAT-TEMPAT SUJUD TILAWAH
Jumlah sujud tilawah dalam Al-Qur'an menurut
Malikiyyah (Al-Qawanin
Al-Fiqhiyyah halaman 90; Asy-Syarhush
Shaghir jilid 1 halaman 418) dalam
pendapat masyhurnya ada sebelas. Sepuluh di antaranya sudah disepakati, yaitu
surah Al-Araaf ayat 206, surah Ar-Ra'd ayat 15, surah An-Nahl ayat 49, surah Al-lsraa'
ayat 107, surah Maryam ayat 58, awal surah Al-Hajj ayat LB, surah Al-Furqan
ayat 60, surah An-Naml ayat 25, surah As-Sajdah ayat 15, surah Fushshilat ayat
38, dan surah Shaad ayat 24.
Ulama Hanafiyyah (Al-Kitab ma’a Al-Lubab jilid
1 halaman 103) sepakat dengan Malikiyyah dalam surah Shaad. Menurut Hanafiyyah,
jumlah ayat sajdah itu ada empat belas ayat dengan tambahan tiga surah, yaitu
surah An-Najm ayat 62, surah Al-lnsyiqaaq ayat 21, dan surah Al-Alaq ayat 19. Adapun
ayat sajdah kedua dalam surah Al-Hajj adalah untuk perintah shalat karena
perintahnya dibarengi dengan rukuk. Dan hadits-hadits yang meriwayatkan keutamaan
surah Al-Hajj dengan dua ayat sajdah semuanya dhaif.
Ulama Syafi'iyah dan Hanabilah (Mughnil
Muhtaj jilid 1 halaman 214; Kasysyaful Qina jilid 1 halaman 418) berkata,
“Ayat sajdah itu jumlahnya ada empat belas.” Dua di antaranya dalam surah Al-Hajj.
Adapun sujud dalam surah Shaad adalah sujud syukur yang disunnahkan di luar
shalat dan haram hukumnya dilakukan dalam shalat, bahkan membatalkan shalat
menurut pendapat yang lebih shahih.” Imam Bukhari meriwayatkan dari Ibnu Abbas,
ia berkata, “Surah Shaad tidak termasuk ayat sajdah. Dan aku melihat Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam sujud pada surah Shaad.” Beliau bersabda, “Nabi
Dawud sujud pada surah itu untuk bertobat, namun kita sujud untuk bersyukur.”
HR. An-Nasa’i.
Pendapat ini dikuatkan oleh hadits riwayat Amr
ibnul Ash yang mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
pernah membacakan lima belas ayat sajdah dalam Al-Qur'an kepadanya. Tiga di
antaranya dalam surah-surah Al-Mufashal dan dua dalam surah Al-Hajj (HR. Abu
Dawud dan Ibnu Majah). Ini menunjukkan bahwa ayat sajdah itu ada di lima belas tempat.
Dua di antaranya dalam surah Al-Hajj dan surah Shaad.
Dalil yang digunakan madzhab Maliki dalam
menafikan adanya ayat sajdah pada surah-surah Al-Mufasha [An-Najm, Al-lnsyiqaaq,
dan Al-Alaq) adalah hadits riwayat lbnu Abbas yang terdapat dalam sunan Abu
Dawud dan Shahih lbnu Sakan yang berbunyi, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam tidak pernah melakukan sujud tilawah pada surah-surah Al-Mufashshal
semenjak pindah ke Madinah.” Akan tetapi dalam sanad hadits ini terdapat
dua rawi yang dhaif, meskipun termasuk perawi dari Imam Muslim. Imam An-Nawawi berkata,
"Hadits Ibnu Abbas ini sanadnya dhaif dan tidak sah untuk dijadikan
hujjah." Akan tetapi, ada hadits lain yang shahih yang juga mendukung
pendapat ini.
Mayoritas ulama selain Malikiyyah dalam menetapkan
adanya ayat sajdah pada surah-surah Al-Mufashal menggunakan dalil hadits Nabi shallallahu
‘alaihi wasallam riwayat Abu Hurairah, ia berkata, “Kami pernah sujud
bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pada surah Al-lnsyiqaaq dan
surah Al-Alaq.”
Perlu diketahui, bahwa masuk Islamnya Abu Hurairah
itu pada tahun ketujuh hijriyyah. Mereka juga menggunakan dalil hadits riwayat Ibnu
Mas'ud yang menceritakan bahwa ketika membaca surah An-Najm Rasulullah shallallahu
‘alaihi wasallam melakukan sujud dan diikuti oleh sahabat, yang waktu itu
bersama beliau. Hanya saja, seorang tua dari kaum Quraisy mengambil segenggam
kerikil atau debu dan mengangkat ke keningnya sambil berkata, “Cukuplah ini untukku.”
Abdullah berkata, “Kemudian aku melihatnya terbunuh dalam keadaan kafir.”
Muttafaqun ‘alaihi.
PEMBAHASAN LENGKAP
FIKIH 4 MADZHAB & FIKIH AHLI HADIS/ATSAR
FIKIH 4 MADZHAB & FIKIH AHLI HADIS/ATSAR
Wallahu Subhaanahu wa Ta’aala A’lamu Bi Ash-Shawaab
##########
MATERI KEILMUAN ISLAM LENGKAP (klik disini)
MATERI KEILMUAN ISLAM LENGKAP (klik disini)
Artikel Bebas - Tafsir - Ulumul Qur'an - Hadis - Ulumul Hadis - Fikih - Ushul Fikih - Akidah - Nahwu - Sharaf - Balaghah - Tarikh Islam - Sirah Nabawiyah - Tasawuf/Adab - Mantiq - TOAFL
##########
0 Comments